Secara harfiah, “iso” berarti sama, dan “cost” artinya biaya. Jadi, isocost adalah kurva yang menunjukkan kombinasi penggunaan dua macam faktor produksi dengan biaya sama. Prinsipnya mirip dengan kurva garis anggaran (budget line) pada teori perilaku konsumen.
Berbeda dengan teori produksi jangka pendek, dalam jangka panjang perusahaan dapat mengubah jumlah tenaga kerja maupun modal. Dengan kata lain, jangka panjang merupakan jangka watu di mana semua input atau faktor produksi bersifat variabel (dapat diubah-ubah jumlahnya).